Tuesday, June 9, 2020

Pengertian Suspensi dan Stabilitas Suspensi dan Penilaiannya | FarmasiGoo24

Haloo Reader kali ini saya akan menjelaskan tentang "Pengertian dan macam-macam suspensi" scroll kebawah !!

Pengertian Suspensi
Suspensi adalah sediaan cair yang mengandung partikel padat tidak laur yang terdispersi dalam fase cair. disini ada 6 jenis suspensi yaitu :


1.Suspensi oral adalah sediaan cair yang mengandung partikel padat yang terdispersi dalam pembawa cair dengan bahan pangaroma yang sesuai dan ditujukan untuk penggunaan oral.

2.Suspensi Topikal ialah sediaan cair yang mengandung partikel padat terdispersi dalam pembawa cair yang ditujukan untuk penggunaan pada kulit.

3.Suspensi Optalmik ialah sediaan cair steril yang mengandung partikel-partikel yang terdispersi dalam cairan pembawa yang digunakan untuk penggunaan pada mata.

4.Suspensi tetes telinga adalah sediaan cair yang mengandung partikel-partikel halus yang ditujukan untuk diteteskan pada telinga bagian luar.

5.Suspensi untuk injeksi ialah sediaan yang berupa suspensi serbuk dalam medium cair yang sesuai dan tidak disuntikan kedalam saluran spinal.

6.Suspensi utk injeksi tercontinu ialah sediaan padat kering dengan bahan pembawa yang sesuai yang bertujuan utk membentuk larutan yang memenuhi semua syarat untuk suspensi steril setelah penambahan bahan pembawa yang sesuai.

Stabilitas Suspensi Dan Penilaiannya
Salah satu masalah yang dilakukan dalam proses pembuatan suspensi ialah cara memperlambat penumpukan partikel serta menjaga homogenitas dari partikel. Cara tsb adalah salah satu tindakan untuk menjaga stabilitas suspensi.

 Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi stabilitas suspensi adalah sebagai berikut :

1.Ukuran Partikel
Ukuran partikel erat hubungannya dengan luas penampang partikel tersebut serta daya tekan ke atas dari cairan suspensi itu, Hubungan antara lain, ukuran partikel merupakan perbandingan terbalik dengan luas penampangnya. Sedangkan antar luas penampang dengan gaya tekan keatas merupakan hubungan linier. jika semakin besar ukuran partikel maka semakin kecil luas penampangnya.

2.Kekentalan atau Viskositas
Kekentalan suatu cairan dapat berpengaruh pula pada kecepatan aliran dari cairan tsb, semakin kental suatu cairan kecepatan alirannya makin menurun kecil. ini dapat dibuktikan dengan hukum STOKES

3.Jumlah Partikel atau Konsentrasi
Apabila di dalam suatu ruangan berisi partikel dalam jumlah besar, maka partikel tsb akan susah melakukan gerakan yang bebas karena sering terjadi benturan antara partikel tsb
Benturan itu akan menyebabkan terbentuknya endapan dari zat tsb, maka dari itu semakin besar konsentrasi partikel, semakin besar kemungkinan terjadinya endapan partikel dalam waktu yang singkat.

4.Sifat atau Muatan Partikel
Dalam suatu suspensi kemungkinan besar terdiri dari beberapa macam campuran bahan yang bersifat tidak terlalu sama.

Bahan Persuspensi atau susending agent dapat dikelompokan menjadi dua, yaitu :

1. Bahan Pensuspensi Dari Alam.
    Bahan pensuspensi dari alam yang biasanya digunakan adalah jenis GOM atau HIDROKOLOID. 
    GOM dapat larut atau mengembang atau mengikat air sehingga campuran tsb membentuk 
    Membentuk mucilago atau lendir.
    Contoh yang termasuk kedalam golongan gom adalah : Acasia ( Pulvish gummi arabici ),   
    Chondrush, Tragacanth dan algin
    Dan yang bukan termasuk golongan gom adalah : Bentonit, Hectorit, dan Veegum

2. Bahan persuspensi sintesis
    a. Derivat Selulosa
    b. Golongan organik polimer


 



0 comments:

Post a Comment